您现在的位置是:quickq安卓版本下载 > 焦点
Penting bagi Pertumbuhan Ekonomi, CIPS: Padat Karya Butuh Regulasi Tepat dan Konsisten
quickq安卓版本下载2025-06-10 03:54:21【焦点】8人已围观
简介Warta Ekonomi, Jakarta - Untuk memaksimalkan memaksimalkan potensi industri padat karya sebagai peng quickq加速器官网官网
Untuk memaksimalkan memaksimalkan potensi industri padat karya sebagai penggerak ekonomi nasional, diperlukan regulasi yang tepat dan konsisten.
CEO Center for Indonesian Policy Studies (CIPS), Anton Rizki Sulaiman, mengatakan kebijakan yang tepat dari pemerintah dinilai penting guna mendukung perkembangan industri padat karya. Ia mengingatkan, industri padat karya berperan penting menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
"Membangun industri dan lapangan pekerjaan sangat penting untuk menjaga pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat," katanya di Jakarta, Senin (9/6/2025).
Anton menyarankan agar pemerintah mengurangi atau menghilangkan berbagai kebijakan yang membatasi dan mengancam keberlangsungan sektor-sektor padat karya. Hal ini diperlukan untuk meningkatkan daya saing usaha domestik.
"Dapat dilakukan dengan mengurangi atau menghilangkan berbagai restriksi pasar, hambatan-hambatan non-tarif, perizinan yang rumit, atau sertifikasi wajib yang menyulitkan pengusaha, terutama pengusaha mikro dan kecil, yang menjadi motor perekonomian yang sehat," jelasnya.
Menurutnya, tanpa perubahan pendekatan dalam kebijakan industrialisasi, sektor industri akan kesulitan menjadi motor pertumbuhan yang berkelanjutan. Ia mengingatkan agar kebijakan dalam negeri jangan sampai menghambat investasi dan mengurangi daya saing perusahaan-perusahaan Indonesia.
"Kebijakan yang dimaksudkan untuk mendukung industrialisasi, tetapi tanpa dukungan pada aspek fundamental seperti iklim investasi, kemudahan berusaha, atau akses pada bahan baku dan teknologi, aturan tersebut justru menghalangi produktivitas dan daya saing global," tegasnya.
Anton juga menyoroti penurunan nilai tambah sektor manufaktur terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia selama 20 tahun terakhir, dari 28,06% pada 2004 menjadi 18,67% di tahun 2023.
Baca Juga: Belajar dari Kejatuhan Sritex, Pemerintahan Prabowo Diminta Harus Atasi Kasus PHK di Sektor Padat Karya
"Angka tersebut jauh di bawah negara-negara tetangga Indonesia seperti Malaysia, Vietnam dan Thailand yang nilai tambah sektor manufakturnya berada di sekitar angka 23% dari PDB masing-masing negara," katanya.
Industri padat karya, seperti manufaktur, pertanian, perkebunan, perikanan, konstruksi, makanan-minuman, dan pengolahan tembakau, telah lama menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia. Sektor ini tidak hanya menyerap banyak tenaga kerja tetapi juga berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Sebagai contoh, industri tekstil dan garmen menyerap sekitar 3 juta tenaga kerja, industri alas kaki menyerap sekitar 1 juta tenaga kerja, dan industri furnitur menyerap sekitar 500 ribu tenaga kerja. Industri hasil tembakau sendiri menyerap sekitar 6 juta tenaga kerja dan berkontribusi besar pada penerimaan negara melalui cukai dan pajak.
Di kesempatan terpisah, Direktur Riset Socio-Economic & Educational Business Institute (SEEBI), Haryo Kuncoro, juga memperhatikan kualitas industri padat karya yang mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Menurutnya, tanda-tanda penurunan ini sudah terlihat sejak awal tahun lalu, terutama di sektor tekstil yang mengalami penurunan pasar di Jakarta dan sekitarnya.
"Sekarang ini kemudian banyak PHK, tutup, itu sebetulnya adalah rentetan peristiwa yang terhubung dengan sebelum-sebelumnya," ujar Haryo.
Untuk mengatasi hal ini, Haryo menekankan pentingnya reindustrialisasi yang berfokus pada sektor-sektor padat karya. "Investasi yang ada mestinya diarahkan ke sana. Jangan saja yang gede-gede yang padat modal, tetapi juga yang padat karya," jelasnya.
Haryo menilai bahwa regulasi seperti insentif dari Bank Indonesia (BI), kredit, kebijakan legislatif, dan program makro memerlukan grand design yang jelas. Hal ini dianggap penting untuk memetakan sektor-sektor padat karya yang perlu diprioritaskan.
"Reindustrialisasi dengan menata ulang, itu desain besar untuk memetakan sektor-sektor padat karya yang memang perlu, itu butuh segera untuk dilakukan," tegasnya.
Selain itu, Haryo menekankan perlindungan pekerja sebagai aspek kunci dalam pengembangan industri padat karya. Regulasi yang menjamin upah layak, jaminan sosial, dan keselamatan kerja dinilai penting untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja.
Baca Juga: Tuntut Perlindungan pada Sektor Padat Karya, FSP RTMM-SPSI Minta Pemerintah Deregulasi PP 28/2024
"Jadi kita tidak bisa bertopang pada upah murah, tapi upah yang reasonable dalam konteks ekonomi. Supaya itu persepsinya sama, bahwa sektor padat karya itu bukan hanya yang menyerap banyak tenaga kerja, tapi juga yang menutupi remunerasi," ujarnya.
Ketika industri padat karya berkinerja optimal, kontribusinya terhadap perekonomian nasional akan semakin besar. Sektor ini tidak hanya menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar tetapi juga mendorong pertumbuhan sektor-sektor lain, seperti perdagangan, logistik, dan jasa.
Serangkaian regulasi perlu dipertimbangkan untuk mendukung industri padat karya agar menjadi penggerak ekonomi, sekaligus menciptakan stabilitas sosial dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
很赞哦!(88)
相关文章
- Tandatangani Kontrak Politik, Massa Nelayan Sepakat Dukung Prabowo
- Progres Cek Kesehatan Gratis di RI, Sakit Gigi Jadi Temuan Terbanyak
- BYD Lucurkan Sedan E7, Lebih Keren Ada Sunroof
- BYD Lucurkan Sedan E7, Lebih Keren Ada Sunroof
- Anies Colek Pemimpin yang Gemoy: Pilih Saja Asal Jangan yang Dadakan
- Octa Raih Gelar Broker Paling Inovatif 2025 dari FXDailyInfo
- Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
- IHSG Anjlok, OJK Izinkan Perusahaan Buyback Saham Tanpa RUPS
- Kementerian Keuangan Terima Motor Listrik Konversi dari Kementerian ESDM
- Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
热门文章
站长推荐
Boeing Kembali Kirim Pesawat ke China, Tanda Perang Dagang Berakhir?
Kepala BGN Sentil Timnas Kerap Kalah dari Negara Lain, Sebut Karena Kekurangan Gizi
Sering Pikun? Bisa Jadi Anda Kekurangan Vitamin Ini
Toyota Resmi Meluncurkan Kendaraan Listriknya
PMJ Tindaklanjuti LP terhadap Firli dan Pengacara Karena Bawa Dokumen Penyidikan KPK
Update Korupsi Proyek PDNS Rp958 M Era Budi Arie, Komdigi Siap Bantu Kejaksaan
Studi Temukan Rutin Makan Yogurt Turunkan Risiko Kanker Kolon
Wamendiktisaintek Desak Kampus Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI
友情链接
- quickqapp苹果版
- quickq最新官网地址
- quickq免费下载
- quickq官网下载苹果手机
- quickq苹果版ios
- quickq ios
- quickq最新版本安卓下载
- quickq app
- quickq会员共享
- 苹果手机怎么下载quickq
- quickq快客加速器
- quickqjs7官网
- quickq会员价格
- quickq手机版免费下载
- quickq费用
- quickq app 下载
- quickq下载官网免费
- quickq.net
- quickq加速器官网官网
- quickq下载app
- quickq官方安卓版下载
- quickq加速永久免费
- quickq充值入口
- quickq安卓下载地址
- quickq官网下载电脑版最新
- quickq网站是多少
- quickq充值多少
- 怎么下载quickq苹果版
- quickq.apk
- quickq网页版入口
- quickq苹果app下载
- quickq在哪下载
- quickq安卓版免费下载
- quickq下载app
- quickq充值最简单三个步骤
- quickq是干什么的
- quickq苹果版ios
- quickq收费
- quickq最新官方下载
- quickq最新官网
- quickq充值入口在哪里
- quickq快客官网
- quickq
- quickq怎么付费
- quickq下载官方苹果
- quickq苹果版怎么下载
- quickq最新版本
- quickq登录不了
- quickq加速器官网链接
- quickq官网下载apk
- quickq app
- quickq账号购买
- quickq充值中心
- quickqios版本
- quickq充值页面
- 快客quickq官网下载
- quickqapp苹果版
- quickq快客官网苹果下载
- quickq官网ios手机下载
- quickqios版免费下载
- quickq充值不了的原因是
- quickqios官网
- quickq加速器下载
- quickq加速器官网js7
- quickq苹果手机下载
- quickq快客加速器官网
- quickq加速器官网知乎
- quickq苹果版下载
- quickq官网多少
- quickq官网下载电脑版官方
- quickq安卓官网下载
- quickq手机端下载地址
- quickq客户端下载
- quickq网站
- quickqios版本
- quickq电脑版怎么用
- quickq电脑版官网下载
- quickq官网下载安卓最新
- quickq加速永久免费
- quickq加速器下载安卓
- quickq中文版下载
- quickq官网充值
- 官方正版quickq加速器
- quickq官网入口
- quickq官网下载电脑
- ?quickq
- quickq官方下载app
- quickq是啥
- quickq加速器官网官网
- quickq网站是多少
- quickq加速器在哪下
- quickq官网进入
- quickq加速器官方
- quickq官网下载安卓版
- quickq梯子
- quickq梯子