会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 KKP Dorong Kolaborasi Jaga Laut untuk Keberlanjutan Ekonomi Biru!

KKP Dorong Kolaborasi Jaga Laut untuk Keberlanjutan Ekonomi Biru

时间:2025-06-14 05:14:38 来源:quickq安卓版本下载 作者:探索 阅读:508次
Warta Ekonomi,quickq充值多少 Jakarta -

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong kolaborasi untuk menjaga laut yang merupakan sumber oksigen, keanekaragaman hayati, dan pangan dunia.

Oleh karena itu, melalui Loka Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (LPSPL) Sorong, KKP menggugah kesadaran generasi muda terhadap pentingnya menjaga laut lewat aksi bersih pantai di Pulau Doom, Papua Barat Daya. 

KKP Dorong Kolaborasi Jaga Laut untuk Keberlanjutan Ekonomi Biru

KKP Dorong Kolaborasi Jaga Laut untuk Keberlanjutan Ekonomi Biru

Baca Juga: Danamon Gelar Customer Gathering & Economic Outlook 2025, Perkuat Nasabah Hadapi Tantangan Ekonomi Global

KKP Dorong Kolaborasi Jaga Laut untuk Keberlanjutan Ekonomi Biru

Kegiatan memperingati Hari Laut Sedunia itu melibatkan 45 peserta, terdiri dari perwakilan LPSPL Sorong serta siswa-siswi SD Negeri 19 Doom dan SD YPK III Bethel Doom.

KKP Dorong Kolaborasi Jaga Laut untuk Keberlanjutan Ekonomi Biru

Direktur Jenderal Pengelolaan Kelautan, Koswara, menegaskan bahwa peringatan World Ocean Day setiap 8 Juni ini bukan sekadar seremoni.

"Laut adalah masa depan bangsa. Melalui kolaborasi semua pihak, kita bisa menjadi bagian dari solusi, bukan pencemar. Mari jaga laut dari sampah plastik demi keberlanjutan ekonomi biru Indonesia,” ujarnya, dikutip dari siaran pers KKP, Jumat (13/6).

Aksi bersih pantai dimulai dengan edukasi tentang bahaya sampah plastik terhadap ekosistem laut dan kesehatan manusia. Setelahnya, para peserta memungut sampah di pesisir menggunakan sarung tangan dan karung. Hasilnya, terkumpul 73 kg sampah plastik, terdiri dari 40 kg botol plastik dan 33 kg gelas plastik.

Sampah yang berhasil dikumpulkan selanjutnya dipilah dan diangkut ke Sorong. Sampah plastik bernilai ekonomi dijual ke Bank Sampah, sementara sisanya dibuang di TPS resmi milik Pemkot Sorong di Halte Doom. Upaya ini sekaligus mengajarkan praktik pengelolaan sampah yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.

Ancaman sampah plastik tidak bisa dianggap remeh. Mikroplastik yang terbentuk dari limbah plastik dapat masuk ke rantai makanan laut dan berisiko bagi kesehatan manusia. Penelitian menunjukkan, mikroplastik dapat membawa zat berbahaya seperti logam berat dan senyawa pengganggu hormon, yang memicu penyakit kronis.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Usai Tak Jadi Presiden, Jokowi akan Pulang ke Solo dan Jadi Rakyat Biasa
  • BYD Mau Main Mobil Imut Kecil dengan Harga Murah
  • Tak Ada Nama Jokowi dan Gibran Dalam Susunan Partai Golkar, Penonton Kecewa?
  • Apes Banget, Gegara Gunduli Monas, Anies Terancam Dipolisikan Hingga...
  • Quick Count Belum Usai, Anies
  • Dolar Melemah, Indonesia Disebut Berpeluang Jadi Magnet Baru Investasi Global
  • Hotel Cetak 3D Pertama di Dunia Berdiri di Texas
  • Gibran Ingin Coding dan AI Jadi Matpel di Sekolah, Ini Kata Pakar UGM
推荐内容
  • Mengenal Spesifikasi MV3
  • BEI Pantau Ketat Pergerakan Saham PACK, Investor Diminta Hati
  • Suharsoyo Ungkap Sutopo Kristanto Sosok Tepat Calon Waketum PII, Ini Alasannya
  • Bitcoin Ngos
  • Mayoritas Masyarakat Tak Suka Kampanye Pemilu Lewat Spanduk dan Baliho
  • Dugaan Suap Terkait Gubenur Paman Birin, KPK Panggil Kabag Protokol Pemprov Kalsel