Makanberlebihan atau dikenal dengan istilah overeatingbisa dialami siapa saja dan berdampak tidak baik untuk kesehatan. Bagaimana cara menghilangkan kebiasaan overeating?

Overeating yang dibiarkan terus-menerus bisa menyebabkan peningkatan berat badan, munculnya berbagai penyakit metabolik, hingga terkena gangguan makan.

Melansir Cleveland Clinic, overeating juga bisa muncul saat Anda stres atau banyak pikiran. Alasannya, saat seseorang mengalami stres tubuh memproduksi lebih banyak hormon kortisol.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tips mencegah makan berlebihan atau overeating

Ilustrasi. Berikut cara mencegah kebiasaan overeating. (iStock/SolStock)

Tentunya, makan berlebihan harus dicegah agar tidak menjadi kebiasaan. Jika sesekali, mungkin tidak akan terlalu jadi masalah. Tapi jika hal ini sudah jadi kebiasaan bisa berdampak buruk untuk kesehatan.

Penting untuk mencegah overeatingjadi kebiasaan. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan agar tidak jadi kebiasaan:

1. Tetap terhidrasi

Rasa haus sering kali disalahartikan menjadi lapar. Terutama jika Anda merasa lapar atau ingin ngemil di jam-jam yang tidak masuk akal, misalnya tengah malam.

Melansir Houston Methodist, minum beberapa teguk air bisa membantu menghilangkan keinginan makan atau ngemil di jam tak masuk akal. Selain itu, menjaga asupan air sepanjang hari bisa membantu menghindari rasa lapar yang tidak disebabkan oleh rasa lapar.

2. Makan perlahan

Menikmati setiap makanan yang dikunyah, dan makan tidak terburu-buru adalah cara elegan untuk menghindari makan berlebihan. Makan perlahan juga bertujuan untuk memberikan waktu pada perut yang terisi dan otak untuk melakukan sinkronisasi agar bisa menyampaikan bahwa Anda kenyang.

Faktanya, perut membutuhkan waktu 20 menit untuk memberitahu otak bahwa Anda sudah kenyang. Perlambat proses makan bisa membuat Anda merasa kenyang tanpa harus makan banyak.

3. Matikan televisi saat makan

Banyak orang, dan mungkin termasuk Anda makan sambil nonton televisi. Tapi hal ini justru merupakan kebiasaan buruk yang bisa membuat Anda makan berlebihan.

Makan tanpa gangguan sangat perlu dilakukan, termasuk tidak menonton televisi saat makan. Hal ini bisa membuat tubuh lebih fokus pada makanan yang masuk dan mencerna setiap nutrisi yang penting untuk tubuh.

4. Buat jurnal makanan

Mencatat apa yang dimakan setiap hari bisa membantu Anda mengurangi makan berlebihan. Melansir Healthline, banyak penelitian yang menunjukkan bahwa menggunakan teknis catatan bisa membantu menurunkan berat badan.

Mencatat atau menggunakan jurnal makanan juga bisa membantu mengidentifikasi situasi dan pemicu emosional yang berkontribusi pada makan berlebihan.

5. Makan teratur

Makan di waktu yang tepat dan teratur bisa membantu tubuh mengurangi kebiasaan makan berlebihan. Sebab, saat Anda mencoba melewatkan makan pagi atau makan siang, maka secara tidak sadar Anda akan makan berlebihan di waktu makan berikutnya.

6. Kurangi stres

Ilustrasi. Salah satu cara untuk menghilangkan kebiasaan overeating adalah dengan mengurangi stres. (iStock/skynesher)

Stres bisa menyebabkan Anda makan berlebihan. Penting untuk menemukan cara mengurangi jumlah stres dalam kehidupan sehari-hari.

Ada banyak cara sederhana mengurangi tingkat stres sehari-hari. Pertimbangkan mendengarkan musik, berkebun, berolahraga, atau berlatih yoga, meditasi, atau teknik pernapasan.

7. Jangan hindari makanan favorit

Menghilangkan makanan favorit dengan alasan sedang diet bisa berakhir buruk. Pasalnya hal ini berpotensi membuat Anda mengonsumsi makanan tersebut secara berlebihan di lain waktu.

Berfokuslah menyediakan sebagian besar makanan sehat dan bergizi bagi tubuh. Sambil memberi diri Anda kebebasan untuk benar-benar menikmati suguhan di sana-sini.

• ·Meski Sudah Usung Anies, PKB Akui Dapat Tawaran Koalisi KIM untuk Pilkada Jakarta
• ·Diskusi FTA Seminar Nasional di Kemang Dibubarkan, Polri: Tak Tolerir Premanisme dan Anarkis!
• ·Jadi Buah Favorit, Waspada 7 Efek Samping Makan Pisang
• ·Macet Horor Puncak dan yang Tersisa dari Wacana Bangun Kereta Gantung
• ·BPOM Temukan Obat Herbal Berbahaya buat Ginjal, Ini Daftarnya
• ·Istilah 'Fufufu' Ramai di Media Sosial, Apa Artinya?
• ·WIKA Bangun Sekolah Pasir Kadu Imbas Proyek Tol Serang
• ·Kejaksaan Minta Pelaku Jual Beli Jabatan Dihukum Berat
• ·Ramai di Depok, Tepatkah Tahu dan Sawi Jadi Menu Cegah Stunting?
• ·Lippo Kembalikan Dana Rp4 Miliar ke Konsumen Meikarta, Pembangunan Ditargetkan Rampung Juli 2027
• ·FOTO: Demam Shogun, Turis Ramai
• ·CIMB Niaga Ajukan Spin Off UUS, OJK Beri Lampu Hijau
• ·Menko PMK Sebut Anggaran Makan Siang Gratis Akan Disesuaikan Tiap Daerah
• ·Mobil Hybrid dari China Diyakini Bisa Kalahkan Pabrikan Jepang, Gaikindo: Asal Harganya Terjangkau
• ·Tunai!, One Global Capital, Resmi Akuisisi Lahan di Macquarie Park Senilai Rp181 Miliar
• ·Cerita Pariwisata Vietnam Lumpuh Imbas Topan Yagi, Kini Mulai Bangkit