Kasihan Pak Anies, Tak Banyak Warga Tahu Prestasinya Selama Jadi Gubernur
Sudah empat tahun berjalan Anies Baswedan menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Jelang akhir masa jabatan pada Oktober 2022 mendatang, Anies telah menjalankan berbagai program.
Kendati demikian, mayoritas warga Jakarta ternyata tidak banyak yang mengetahui prestasi Anies. Ada juga yang menilai sejumlah program besar bukanlah prestasi Anies selama menduduki kursi DKI 1.
Baca Juga: Anies Baswedan dan PPP Semakin Lengket Saja, Kata Pengamat Keduanya Saling...
Hal ini merupakan hasil jajak pendapat yang dilakukan lembaga survei Populi Center. Peneliti Populi Center Rafif Pamenang Imawan mengatakan mayoritas atau 33,5 persen responden mengaku tidak mengetahui apa saja prestasi Anies.
"Pada pertanyaan terbuka, apa prestasi paling berkesan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, sebesar 33,5 persen masuk kategori tidak tahu/tidak jawab," kata Rafif dalam keterangan tertulis, Rabu (9/2/2022).
Selain itu, 8 persen responden bahkan menilai Anies belum sama sekali memiliki prestasi selama menjabat sebagai Gubernur. Kendati demikian, Rafif mengatakan ada 9 persen responden yang menilai program pengendalian banjir sebagai prestasi Anies
Prestasi lainnya adalah program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus. Pengadaan kartu sakti ini dianggap sebagai prestasi oleh 8,8 persen responden. Perbaikan trotoar juga mendapatkan suara 8 persen.
Namun, proyek pembangunan Jakarta International Stadium/JIS yang dipamerkan Anies justru hanya dinilai sebagai sebuah prestasi oleh 5,5 persen responden.
Diketahui, metode pengambilan data dalam survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 600 responden yang dipilih menggunakan metode acak bertingkat atau multistage random sampling dengan margin of error (MoE) ± 4,00 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca Juga: Gaya Kepemimpinan Anies Disamakan dengan Rasul, Yusuf Muhammad Tak Terima: Pembohong yang Dzolim
"Proses wawancara tatap muka dilakukan dengan menggunakan aplikasi survei Populi Center serta menerapkan protokol
kesehatan yang ketat. Survei dilakukan dengan menggunakan pendanaan internal," pungkasnya.
(责任编辑:焦点)
- ·Wall Street Menguat, Saham Teknologi Dorong Optimisme di Tengah Ketegangan Timur Tengah
- ·5 Posisi Bercinta Anti
- ·5 Kebiasaan Orang Tua saat Memberi Makan yang Bikin Anak Sakit
- ·5 Ikan Lokal Pengganti Salmon, Makan Sehat Tak Perlu Mahal
- ·PGN Dorong Lonjakan Pendaftaran Pelanggan Gas Bumi
- ·Ternyata Situs KPU Dapat Ratusan Juta Serangan Saat Pemilu 2024
- ·Syahrul Yasin Limpo Jalani Sidang Perdana Hari Ini di PN Jakpus
- ·Lenovo Hadirkan Yoga Aura Edition di Bandung, Perkuat Transformasi Digital Segmen Profesional
- ·Raffi Ahmad Banjir Kritik, Wakil Wali Kota Depok: Ini Jadi Pelajaran
- ·Ternyata Situs KPU Dapat Ratusan Juta Serangan Saat Pemilu 2024
- ·KKP Tekankan Pentingnya Kolaborasi dalam Berantas Illegal Fishing
- ·Pakar Ungkap Potensi Bahaya Ngecas Ponsel di Bandara
- ·Ramai Kulkas Kotor Teuku Wisnu
- ·Link Pendaftaran CPNS 2024: Syarat, Jadwal, Cara Daftar, dan Tips Agar Lolos
- ·Link Net (LINK) Kantongi Kredit Jumbo Rp3,5 Triliun dari MUFG Bank, Buat Apa?
- ·Cak Imin Masih Yakin Pilpres 2024 Berlangsung 2 Putaran, Ini Alasannya
- ·Indonesia Masuk Daftar Negara dengan Wanita Tercantik di Asia
- ·From Tangerang to DKI 1, Ahmed Zaki Iskandar Siap Nyagub Nih di Pilgub 2024
- ·G7 Siap Turunkan Batas Harga Minyak Rusia Tanpa Dukungan Trump
- ·Pemerintah Targetkan Kendaraan Listrik Bisa Terjual 100.000 Unit hingga Akhir Tahun ini