Ahmad Sahroni Singgung Pawang Hujan Rara Kalau Hujan Deras Saat Formula E
Ajang Formula E yang bakal dilaksanakan di Ancol, Jakarta Utara tidak menggunakan pawang hujan dalam penyelenggaraannya nanti.
Vice President Infrastructure and General Affairs OC Jakarta ePrix 2022, Irawan Sucahyono, mengatakan tidak perlu menggunakan pawang hujan karena sirkulasi air di Taman Impian Jaya Ancol sudah memperhitungkan ketinggian lokasi dari permukaan laut.
Baca Juga: Formula E Disebut Bikin Rugi, Tapi Kata Jakpro Begini
“Tidak perlu, (sirkulasi air) di Ancol cukup bagus sekali. Dan ketinggian dari laut juga sudah diperhitungkan,” kata Irawan, Kamis, 19 Mei 2022
Menurut Irawan, manajemen Taman Impian Jaya Ancol sudah memperhitungkan setiap kemunculan genangan, baik genangan yang timbul karena hujan deras maupun yang timbul karena limpasan permukaan air laut (rob).
Sementara di trek sendiri, kata Irawan, drainase yang dibuat sederhana saja. Hanya perlu menyambung dengan drainase yang sudah ada sebelumnya (existing).
“Kami tinggal menyambung saja, kami ikuti,” kata Irawan
Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana (Organizing Committee/OC) Formula E Jakarta Ahmad Sahroni berencana memanggil pawang hujan Moto GP Mandalika Rara Isti Wulandari kalau timbul hujan deras di Ancol, Pademangan, Jakarta Utara saat balapan mobil listrik Formula E berlangsung pada 4 Juni mendatang.
“Kalau agak berat, kami terbangkan Rara ke sini. Tapi rasanya enggak, berat,” kata Sahroni saat ditemui wartawan di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis.
Sahroni berharap hujan tidak turun saat Formula E Jakarta berlangsung. Sebab pengadaan pawang hujan tersebut bukan menjadi prioritas panitia.
(责任编辑:综合)
- ·18 Paskibraka Putri Lepas Jilbab Saat Pengukuhan di IKN, PPI Duga Ada Tekanan
- ·Gelar Apel Siaga Petani MSP, Mindo Sianipar Ingin Petani MSP Disejahterahkan
- ·Rawan Langgar HAM, Perampasan Aset Hasil Korupsi Harus Terapkan Prinsip Kehati
- ·Menkeu Masih Pelajari Soal Putusan MK yang Wajibkan Pemerintah Gratiskan Biaya SD
- ·Kasus Corona di Jakarta Belum Susut, Waspada Yah...
- ·Natalius Pigai Apresiasi Program Wamil Dedi Mulyadi: Songsong Indonesia Emas 2045
- ·Industri Tekstil dan Kulit Kontraksi, Kemenperin: Harga Naik Terus
- ·Wall Street Menguat, Investor Saham Bertaruh Hasil Positif Soal Negosiasi China
- ·Pigai Tak Lolos Seleksi, Rizal Ramli: Jangan Sampai KPK Bekerja untuk...Ah Males Nyebutnya
- ·Dolar Lanjutkan Kenaikan, Investor Optimis Soal Perundingan China
- ·Didukung PAN Selama 15 Tahun, Prabowo: Kesetiaan Harus Dibalas Kesetiaan
- ·Pejabat Korupsi di Tengah Pandemi, ICW Geleng
- ·Formula E Tak Perlu Pawang Hujan, Kata Gembong PDIP: Kalau Pak Anies Mau, Ya...
- ·Dibalik Gagal Bebas Habib Rizieq dari Penjara, Ternyata Ada Pihak yang Bermanuver Gunakan...
- ·IHSG Jelang Akhir Pekan Ditutup Loyo ke Level 7.166, Saham
- ·Ngaku Masih Banyak PR, Fadil Imran Nggak Tertarik Mengisi Kursi Anies Baswedan di DKI 1
- ·Airlangga Hartato Bocorkan Sosok Capres dan Cawapres dari KIB
- ·Menkeu Masih Pelajari Soal Putusan MK yang Wajibkan Pemerintah Gratiskan Biaya SD
- ·Eks Napi Pembunuh Munir, Meninggal Dihajar Covid
- ·Pengadilan Perintahkan Dirjen Sujatmiko Laksanakan Penetapan Soal Going Concern Kedap Sayaaq