Riwayat Sakit Enembe Diungkap Dokter Pribadi: Diabetes Hingga Jantung
JAKARTA,quickq download DISWAY.ID- Anton Mote selaku dokter pribadi Lukas Enembe, membongkar riwayat penyakit yang diderita oleh kliennya itu.
Menurut Anton, Enembe memiliki riwayat penyakit dengan daftar yang panjang, mulai dari diabetes hingga jantung.
"Ada sakit jantung, hipertensi, ginjal, kencing manis, diabetes, dan stroke yang sudah berulang kali," kata Anton kepada wartawan, Kamis, 12 Januari 2023.
Lebih lanjut, Anton mengatakan pada 2019 lalu, Enembe pernah berobat di RSPAD dengan dokter Terawan Agus Putranto.
BACA JUGA:Menjelang Imlek 2023, Genki Plant Bagi-bagi Promo Hampers untuk Teman Hingga Keluarga, Ada Diskon Menarik Lainnya Loh!
BACA JUGA:Berapa Biaya Bisnis Franchise Indomaret, Simak Rincian dan Syarat Utamanya
"Dulu pernah sekali waktu beliau stroke, pernah dilakukan tindakan intervensi di sini sekitar tahun 2019 atau 2020. Dulu dengan dokter Terawan ya," ungkapnya.
Atas penyakit tersebut, ia menginginkan Enembe untuk menjalani perawatan di rumah sakit Singapura.
Bahkan, ia mengklaim rencana berobat di Singapura sudah lama, jauh dari sebelum tersangkut kasus korupsi.
BACA JUGA:Candi Prambanan Bisa Untuk Ibadah Umat Hindu Indonesia dan Dunia, Berikut 14 Acara Keagamaan Disiapkan
BACA JUGA:Buntut Kasus Penculikan Bocah Demi Jual Organ Tubuh, Memang Boleh 'Diperjualbelikan'?
"Alasan bapak (Lukas Enembe) harus ke Singapura itu karena seluruh rekam jejak medis dari A sampai Z ada di Singapura. Kemudian yang kedua itu permintaan beliau sudah merasa nyaman di sana dan itu hak pasien untuk memilih dokter mana dan rumah sakit mana. Dan bukan baru kali ini saja kasus beliau minta ke Singapura, sebelum kasus ini sudah lama bapak melakukan perawatan pelayanan kontrol di Singapura," tuturnya.
Berdasarkan riwayat penyakit tersebut, Anton pun mempertanyakan pernyataan KPK yang menyebut Enembe dalam keadaan sehat.
"Ini lucu kalau bilang kondisi kesehatan yang selama ini KPK bilang beliau sehat. Kami tahu selama ini Bapak Enembe itu sakit sewaktu di Jayapura dan itu pertama kali sudah diperiksakan oleh dokter KPK dan saya sendiri," jelasnya.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:知识)
- ·Anggaran BP2MI Bakal Dipangkas Rp105 Miliar, Apa yang Dikhawatirkan Benny Rhamdani Terjadi
- ·Pemprov DKI Gelar Dapur Kurban 2022, Total 5.500 Porsi Olahan Daging Sapi Siap Dibagikan
- ·Desa BRILiaN ini Sukses Kembangkan Pariwisata Alam dan Agrikultur, Intip Ceritanya
- ·Kucurkan Rp10 Miliar, Emiten Crazy Rich Jemmy Hartanto (OMED) Mau Gelar Buyback Saham
- ·Bahlil Dorong Eksplorasi Sumur Migas Baru di Sorong
- ·Lupa Tutup Pintu, Penjaga Kebun Binatang Tewas Diserang Harimau
- ·Pj Gubernur DKI: Penonaktifan NIK Warga KTP DKI Tak Tinggal di Jakarta Bukan karena Perpindahan IKN
- ·Kecintaan Vania Herlambang Menyelami Wisata Bawah Laut Indonesia
- ·Dorong Wisata Domestik, AirAsia Beri Diskon PPN 6% Selama Libur Sekolah
- ·Pemprov DKI Gelar Dapur Kurban 2022, Total 5.500 Porsi Olahan Daging Sapi Siap Dibagikan
- ·Temui Polri, Amnesty International Desak Usut Tuntas Ricuh 22 Mei
- ·Berburu Kuliner di Batavia PIK 2, Ada Resto Nasional
- ·Tak Jadi Hanya untuk ASN, Ara Buka Satu Tower Rusun di IKN untuk Masyarakat
- ·Tumbuh Lebih Tinggi, Bank Mandiri Proyeksikan Ekonomi RI Capai 4,92% di Kuartal II 2025
- ·PKB Tetap Terapkan Visi Misi Perubahan di Pilkada 2024
- ·Wamenekraf Tekankan Perlunya Kolaborasi Hexahelix untuk Majukan Industri Seni Pertunjukan
- ·Lupa Tutup Pintu, Penjaga Kebun Binatang Tewas Diserang Harimau
- ·7 Buah yang Paling Tinggi Gula, Batasi Konsumsinya
- ·Kata Luhut Soal Kebijakan WFH 75%: Kita Terserah Pak Anies Saja
- ·BI Wajib Lindungi Masyarakat, PPATK Gak Bisa Sembarangan Blokir Rekening Nasabah!