会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan Ngebut!

Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan Ngebut

时间:2025-06-13 22:46:45 来源:quickq安卓版本下载 作者:知识 阅读:919次
Warta Ekonomi,quickq官方版下载 Jakarta -

Pemerintah mempercepat pemerataan akses internet cepat hingga ke pelosok sebagai upaya memperkuat ekonomi digital rakyat. Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menginstruksikan operator seluler nasional menghadirkan layanan internet tetap hingga 100 Mbps di wilayah yang belum tersentuh jaringan serat optik.

Instruksi ini menyasar sekolah, puskesmas, kantor desa, dan rumah tangga di daerah tertinggal. Kebijakan tersebut menjadi bagian dari program percepatan pemerataan digital nasional yang selaras dengan arah kebijakan Presiden Prabowo Subianto.

Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan Ngebut

Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan Ngebut

“Sebagaimana kita ketahui bersama, dalam pidato pelantikannya, Presiden menyampaikan secara berulang pentingnya digitalisasi untuk meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat,” kata Meutya dalam audiensi bersama pimpinan Telkom, Telkomsel, Indosat, dan XL Smart di Kantor Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), Jumat (13/6/2025).

Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan Ngebut

Baca Juga: Meutya Hafid Pamer Internet Capai 79,5% di Jepang

Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan Ngebut

Pemerintah akan memfasilitasi program ini melalui alokasi spektrum baru dan skema jaringan terbuka (open access), yang memungkinkan operator saling berbagi infrastruktur. Langkah ini diharapkan menurunkan biaya investasi dan menghadirkan layanan internet yang lebih terjangkau.

“Ini adalah langkah kami dalam memastikan bahwa setiap kebijakan spektrum tidak hanya mengutamakan aspek regulasi, tapi juga membuka ruang seluas-luasnya untuk keterlibatan dan kesiapan industri,” ujar Meutya.

Baca Juga: Internet 100 Mbps Cuma Rp100 Ribu? Ini Target Ambisius Kemkomdigi!

Penyusunan Peraturan Menteri sebagai dasar hukum program telah melewati proses konsultasi intensif bersama industri selama lebih dari satu bulan. Seleksi operator dijadwalkan dimulai tahun ini dan menjadi kunci keberhasilan program internet cepat yang terjangkau.

Berdasarkan data Direktorat Jenderal Infrastruktur Digital Komdigi, sebanyak 86 persen sekolah atau sekitar 190.000 unit belum memiliki akses internet tetap. Selain itu, 75 persen puskesmas atau sekitar 7.800 unit belum terkoneksi secara optimal. Sekitar 32.000 kantor desa juga masih berada dalam zona blank spot, sementara penetrasi fixed broadbandrumah tangga nasional baru mencapai 21,31 persen.

Kebijakan ini ditujukan untuk menjembatani kesenjangan digital yang menjadi hambatan utama kemajuan pendidikan, layanan kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi di daerah tertinggal. Pemerintah meyakini kehadiran internet cepat dan murah secara merata dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif.

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Sambut HUT ke
  • APSyFI Usul Bea Masuk Anti
  • Biadab! KKB Serang Polsek Homeyo Papua Tengah, 1 Warga Sipil Tewas
  • Pelarian Mantan Tentara China yang Kabur dari Lapas Tangerang Berakhir Mengenaskan
  • Galih Ginanjar Terciduk di Hotel saat Akan Ditangkap Polisi
  • Sandi Bakal Jadi Menteri Jokowi, BPN: Hoax!
  • Ingin Return Deposito Lebih Tinggi? Pahami Strategi Sebar Aset
  • Pelarian Mantan Tentara China yang Kabur dari Lapas Tangerang Berakhir Mengenaskan
推荐内容
  • Angka Pengangguran Gen
  • KKP Ungkap Kenapa Teluk Balikpapan Dipilih Sebagai Lokasi MSP Project
  • Putuskan Rombak Direksi, Chandra Asri Pacific (TPIA) Juga Gelontorkan Rp484 Miliar Sebagai Dividen
  • 9 Jembatan di Jawa Timur Rampung Direvitalisasi, Total Anggaran Rp591,9 Miliar
  • Warga Jakarta Gak Mau Divaksin Corona? Siap
  • Metode Tobacco Harm Reduction Bisa Diterapkan untuk Menurunkan Angka Perokok?